Selain itu, khasiat bengkuang juga membantu meningkatkan sirkulasi, menurunkan tekanan darah, dan meningkatkan fungsi otak.
Apa itu Bengkuang?
Bengkuang atau bengkoang (nama ilmiah: Pachyrhizus erosus) dikenal dari umbi (cormus) putihnya yang bisa dimakan sebagai komponen rujak dan asinan atau dijadikan masker untuk menyegarkan wajah dan memutihkan kulit.
Bengkuang yang diketahui berasal dari Amerika tropis ini termasuk dalam suku polong-polongan atau Fabaceae. Di tempat asalnya, tumbuhan ini dikenal sebagai xicama atau jícama. Orang Jawa menyebutnya sebagai besusu (/bəsusu/).
Bengkuang merupakan liana tahunan yang dapat mencapai panjang 4-5m, sedangkan akarnya dapat mencapai 2m. Batangnya menjalar dan membelit, dengan rambut-rambut halus yang mengarah ke bawah.
Ciri-Ciri Tanaman Bengkuang
Daun dan tandan bunga
Bunga berkumpul dalam tandan di ujung atau di ketiak daun, sendiri atau berkelompok 2-4 tandan, panjang hingga 60 cm, berambut coklat. Tabung kelopak bentuk lonceng, kecoklatan, panjang sekitar 0,5 cm, bertaju hingga 0,5 cm. Mahkota putih ungu kebiru-biruan, gundul, panjang lk. 2 cm.Tangkai sari pipih, dengan ujung sedikit menggulung; kepala putik bentuk bola, di bawah ujung tangkai putik, tangkai putik di bawah kepala putik berjanggut. Buah polong bentuk garis, pipih, panjang 8–13 cm, berambut, berbiji 4-9 butir.
Bagian dalam bengkoang mirip dengan kentang atau pir dalam hal konsistensi dan warna. Seperti kebanyakan umbi sayuran, sangat tinggi pati. Hal ini paling sering dimakan mentah, mungkin dibumbui dengan berbagai bumbu atau jus buah, serta bubuk cabai.
Ini juga bisa dimasak dalam sup dan tumis, tapi beberapa manfaat kesehatannya sedikit menurun, jika diproses dengan cara itu. Bengkoang juga merupakan unsur yang baik untuk ditambahkan ke berbagai salad dan lauk pauk.
Fakta Nutrisi Bengkuang atau bengkoang
Manfaat Kesehatan Bengkuang
Meningkatkan Pencernaan
Salah satu unsur terpenting bengkuang atau bengkoang adalah tingginya kadar serat makanan yang dikandungnya. Serat makanan membantu meningkatkan jumlah tinja, sehingga membantu bergerak melalui saluran pencernaan dan mengurangi kondisi seperti sembelit.Selanjutnya...
Bengkuang atau bengkoang adalah sumber yang kaya dari serat larut yang disebut inulin oligofruktosa, yaitu karbohidrat inert yang manis dan tidak dimetabolisme menjadi gula sederhana. Ini berarti baik di konsumsi untuk penderita diabetes, bengkuang atau bengkoang bisa menjadi cara yang bagus untuk memiliki beberapa makanan manis tanpa khawatir dengan fluktuasi gula darah yang biasanya menjadi perhatian besar.
Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh
Ada sejumlah besar vitamin C yang ditemukan di bengkuang atau bengkoang; 100 gram bengkuang atau bengkoang mengandung kira-kira 40% kebutuhan sehari-hari kita untuk asam askorbat. Vitamin C adalah bagian penting dari sistem kekebalan tubuh kita dan ini merangsang sel darah putih, yang merupakan jalur pertahanan utama tubuh untuk melawan penyakit.Memerangi penyakit bakteri, virus, jamur atau patogenik dilakukan dengan menambahkan vitamin C ke tubuh Anda. Selain itu, potensi antioksidan vitamin C juga diketahui memiliki kemampuan dalam membantu melawan kanker dengan menetralkan efek radikal bebas yang telah terhubung dengan penyakit jantung dan kanker. Radikal bebas ditemukan di tubuh akibat metabolisme sel.
Mengatur Tekanan Darah
Sebagai sumber potassium yang kaya, bengkuang atau bengkoang mampu membantu mengatur tekanan darah, karena ini adalah vasodilator dan mengurangi ketegangan pada pembuluh darah dan arteri, sehingga menurunkan tekanan pada sistem kardiovaskular. Kalium juga penting untuk menjaga keseimbangan cairan yang berlawanan dengan sodium di seluruh tubuh, sehingga menjaga tubuh tetap terhidrasi dan berfungsi pada tingkat tinggi.Meningkatkan Sirkulasi Darah
Sejumlah besar tembaga dan besi yang ditemukan di bengkuang atau bengkoang membuatnya sangat baik untuk menjaga kesehatan sistem peredaran darah karena kedua mineral tersebut merupakan unsur penting sel darah merah. Tanpa komponen tersebut, orang menderita anemia dan rendahnya fungsi organ tubuh yang membutuhkan darah segar dan beroksigen agar berfungsi dengan baik.Meningkatkan Fungsi Otak
Vitamin B6 telah dikaitkan dengan peningkatan fungsi otak dan kemampuan kognitif, dan bengkuang atau bengkoang memiliki vitamin ini dalam jumlah yang signifikan. Selanjutnya, vitamin B6 merupakan bagian integral dalam memecah protein menjadi asam amino yang dapat digunakan. Ini memaksimalkan proses metabolisme dan efisiensi berbagai sistem organ.Memperkuat tulang
Mineral seperti mangan, magnesium, besi, dan tembaga yang ditemukan di bengkuang atau bengkoang yang berarti bahwa umbi sayuran ini bisa menjadi pendorong utama untuk kepadatan mineral tulang kita. Mineral ini sangat penting untuk membangun tulang baru yang kuat dan menyembuhkan kerusakan tulang yang ada. Ini juga cara terbaik untuk mencegah timbulnya kondisi seperti osteoporosis, yang jutaan orang menderita di seluruh dunia.Menurunkan Berat Badan
Makanan berkalori rendah sangat penting bagi mereka yang mencoba menurunkan berat badan, terutama saat makanan berkalori rendah tersebut juga dikemas dengan nutrisi dan serat makanan untuk membuat tubuh Anda merasa kenyang.Bengkuang atau bengkoang hanya memiliki 35 kalori per 100 gram dan jelas diisi dengan nutrisi dan serat. Bengkuang atau bengkoang adalah makanan ringan yang sangat baik untuk mengurangi nafsu makan, tanpa kehilangan manfaat gizi apapun.
Waspada Efek Samping
Walaupun umbinya dapat dimakan, bagian bengkuang yang lain sangat beracun karena mengandung rotenon, insektisida alami yang dirancang untuk melindungi tanaman dari predator. Racun ini sering dipakai untuk membunuh serangga atau menangkap ikan, terutama yang diambil dari biji-bijinya.Meski beracun, biji bengkuang pun dapat dijadikan bahan obat. Biji yang ditumbuk dan dicampur dengan belerang digunakan untuk menyembuhkan sejenis kudis. Sementara, di Jawa Tengah, setengah butir biji bengkuang dapat digunakan sebagai obat urus-urus. Keracunan biji bengkuang biasanya diatasi dengan meminum air kelapa hijau.
